CIREBON, PILARadio – Alat pendeteksi gempa bumi berupa display early warning system kini sudah dipasang di area lobi Gedung Sekretariat Daerah (Setda) Kota Cirebon. Alat tersebut terintegrasi langsung dengan BMKG untuk kewaspadaan dini terhadap potensi gempa bumi.
Pemerintah Kota Cirebon telah mendapatkan alat untuk meningkatkan kewaspadaan masyarakat terhadap bencana gempa bumi, yakni berupa display early warning system sebuah alat sistem peringatan dini gempa bumi.
Alat pendeteksi gempa bumi ini telah terpasang di salah satu tiang di area lobi Gedung Sekretariat Daerah Kota Cirebon. Alat ini juga terhubung langsung dengan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) untuk menerima informasi cepat mengenai aktivitas seismik.
Alat pendeteksi gempa ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah dalam meningkatkan ketangguhan masyarakat dalam menghadapi bencana. Sementara itu, sensornya berada di kantor BPBD Kota Cirebon. Alat ini akan mendeteksi gempa dengan kekuatan di atas 4 skala Richter, dan jika terdeteksi, alarm pada alat akan berbunyi. Selanjutnya, petugas yang berada di gedung akan langsung menyalakan sirene besar sebagai tanda bahaya.
“Alat ini akan mendeteksi gempa dengan kekuatan di atas 4 skala Richter, dan jika terdeteksi, alarm pada alat akan berbunyi. Selanjutnya, petugas yang berada di gedung akan langsung menyalakan sirene besar sebagai tanda bahaya. Sensornya berada di kantor BPBD Kota Cirebon. Alat pendeteksi gempa bumi berupa display early warning system kini sudah dipasang di area lobi Gedung Sekretariat Daerah (Setda) Kota Cirebon” Ujar Sekretaris Daerah Kota Cirebon, Agus Mulyadi.
Untuk memfungsikan alat ini, Pemkot hanya perlu menyediakan dukungan listrik dan koneksi Wi-Fi. Diharapkan, keberadaan alat ini bisa menjadi upaya pencegahan dan kewaspadaan dini untuk penyelamatan dalam menghadapi risiko dan potensi gempa bumi di Kota Cirebon.






















