KUNINGAN, PILARadio – Sejumlah tanaman padi milik petani di Desa Singkup, Kecamatan Japara, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, Rabu siang, mengalami kekeringan akibat tidak ada air untuk mengairi sawah mereka. Akibatnya, para petani padi terancam gagal panen dan merugi hingga jutaan rupiah.
Beginilah kondisi tanaman padi di Desa Singkup, Japara, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, yang mengering akibat datangnya musim kemarau. Tanaman padi mengering setelah saluran air yang biasanya mengairi sawah mereka ikut kering sejak dua pekan terakhir.
Para petani sempat berusaha dengan membeli air tangki, namun usaha mereka tetap gagal. Tanaman padi tetap mengering hingga tanah retak-retak.
Salah seorang petani bernama Ebo mengaku, biasanya dalam sekali panen bisa mencapai 6 kuintal, namun kali ini hanya tiga kuintal saja. Tanaman padi mengering setelah dilanda musim kemarau sejak dua pekan terakhir. Akibatnya, petani padi diperkirakan merugi hingga jutaan rupiah.
“Sudah hampir setengah bulanan tidak ada air, Dari pada gagal panen jadi lebih baik langsung dipanen sekarang saja agar tidak merugi” Ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Dan Pertanian Kuningan, Wahyu Hidayah mengatakan guna mengantisipasi kerugian lebih besar, petani terpaksa melakukan panen dini sebelum masa panen tiba. Bahkan, tanaman padi yang masih hijau terpaksa ikut dipanen.
“Kami sampaikan kepada para petani agar adanya percepatan tanam dan panennya supaya tidak lagi terjadi kekeringan” Ujarnya.
Para petani berharap pemerintah setempat dapat membantu mendatangkan air agar sawah yang masih bisa dipanen tetap terairi. Jika air semakin sulit, puluhan hektar tanaman padi di desa mereka terancam gagal panen ke depannya.
