CIREBON, PILARadio – Diduga terlibat keributan, dua kelompok pelajar dari sekolah yang berbeda di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, saling serang dan kejar-kejaran menggunakan sepeda motor pada Selasa sore. Naas, aksi tak terpuji tersebut berakhir setelah dua kendaraan yang digunakan pelajar terlibat kecelakaan menabrak gerobak dan warung warga. Akibatnya, satu pelajar kritis dan enam lainnya luka-luka.
Dalam video amatir yang direkam warga, tampak salah satu pelajar sekarat berlumpuran darah di bagian wajah setelah menghantam gerobak dan warung warga. Sementara itu, enam pelajar lainnya terlihat tergeletak dengan luka di beberapa bagian tubuh mereka.
Peristiwa kecelakaan dua sepeda motor ini berawal saat kelompok pelajar dari dua sekolah berbeda terlibat saling serang dan kejar-kejaran menggunakan sepeda motor dengan kecepatan tinggi. Bahkan, warga sempat melihat salah satu pelajar mengeluarkan sabuk dan menyerang pelajar lainnya. Naas, saat berjalan beriringan, setir dua motor tersebut berbenturan hingga akhirnya oleng dan menabrak gerobak dan warung warga hingga rusak berat.
“Awalnya tadinya tuh keributan terus dua motor kejar-kejaran, kemudian jotos-jotosan,” ujar seorang saksi bernama Yanadi.
Sementara itu, pihak kepolisian dari Sektor Weru Polresta Cirebon yang tiba di lokasi langsung mengevakuasi tujuh pelajar ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis. Dari informasi awal, dua sepeda motor tersebut ditumpangi masing-masing tiga dan empat pelajar dari dua sekolah. Petugas pun masih melakukan penyelidikan guna memastikan adanya keributan di antara dua kelompok pelajar tersebut.
“Kami masih melakukan penyelidikan, untuk sementara yang terlibat dua motor dan statusnya kemungkinan masih pelajar. Untuk saat ini, masih kita dalami,” ujar Kapolsek Weru, Kompol Sudarman.
Saat ini, petugas masih meminta keterangan dari sejumlah saksi di lokasi kejadian guna mengungkap penyebab pasti kecelakaan tersebut. Petugas juga telah mengamankan sepeda motor ke Mapolsek. Kasusnya kini ditangani petugas Polsek Weru.
