• Latest
  • Trending
Komdigi Panggil TikTok dan Meta Terkait Moderasi Konten Fitnah serta Ujaran Kebencian

Komdigi Panggil TikTok dan Meta Terkait Moderasi Konten Fitnah serta Ujaran Kebencian

August 28, 2025
Alfamart dan Zwitsal Perluas Jangkauan Program Sahabat Posyandu di 34 Kota

Alfamart dan Zwitsal Perluas Jangkauan Program Sahabat Posyandu di 34 Kota

September 11, 2025
Danau Toba Raih Lagi Green Card UNESCO Global Geopark 2025

Danau Toba Raih Lagi Green Card UNESCO Global Geopark 2025

September 11, 2025
Maher Zain Gelar Konser di Jakarta, Makassar, dan Surabaya November 2025

Maher Zain Gelar Konser di Jakarta, Makassar, dan Surabaya November 2025

September 11, 2025
Unik! Ralf Rangnick Tertangkap Kamera Naik Sepeda di Tengah Lapangan

Unik! Ralf Rangnick Tertangkap Kamera Naik Sepeda di Tengah Lapangan

September 11, 2025
Polisi Ringkus Tiga Pengedar Uang Palsu, Satu Di Antaranya ASN

Polisi Ringkus Tiga Pengedar Uang Palsu, Satu Di Antaranya ASN

September 11, 2025
Kementrian PPPA RI Kunjungi Polresta Cirebon Tinjau Anak Berhadapan dengan Hukum Pasca Demo

Kementrian PPPA RI Kunjungi Polresta Cirebon Tinjau Anak Berhadapan dengan Hukum Pasca Demo

September 10, 2025
Indosat IM3 Rayakan Bulan Pelanggan Nasional dengan Koneksi Stabil dan Proteksi Digital

Indosat IM3 Rayakan Bulan Pelanggan Nasional dengan Koneksi Stabil dan Proteksi Digital

September 9, 2025
Presiden Umumkan Reshuffle Kabinet: Budi Gunawan hingga Sri Mulyani Terseret

Presiden Umumkan Reshuffle Kabinet: Budi Gunawan hingga Sri Mulyani Terseret

September 9, 2025
Rose BLACKPINK Cetak Rekor di MTV VMA 2025 Lewat Lagu ‘APT.’

Rose BLACKPINK Cetak Rekor di MTV VMA 2025 Lewat Lagu ‘APT.’

September 9, 2025
Prediksi Indonesia vs Korea: Menang Harga Mati bagi Timnas U-23

Prediksi Indonesia vs Korea: Menang Harga Mati bagi Timnas U-23

September 9, 2025
Kejari Tetapkan Mantan Wali Kota Cirebon sebagai Tersangka Kasus Dugaan Tipikor Pembangunan Gedung Setda Senilai Rp26 Miliar

Kejari Tetapkan Mantan Wali Kota Cirebon sebagai Tersangka Kasus Dugaan Tipikor Pembangunan Gedung Setda Senilai Rp26 Miliar

September 9, 2025
Polisi amankan dua pelaku pembunuhan satu keluarga di Indramayu

Polisi amankan dua pelaku pembunuhan satu keluarga di Indramayu

September 9, 2025
PILARadio 88.6 FM
  • HOME
  • STREAMING
  • PEMILU
  • BERINTANs
  • MESTI TAU
  • BERISIK
  • SPORT CORNER
No Result
View All Result
  • HOME
  • STREAMING
  • PEMILU
  • BERINTANs
  • MESTI TAU
  • BERISIK
  • SPORT CORNER
No Result
View All Result
PILARadio 88.6 FM
No Result
View All Result
  • HOME
  • STREAMING
  • PEMILU
  • BERINTANs
  • MESTI TAU
  • BERISIK
  • SPORT CORNER

Komdigi Panggil TikTok dan Meta Terkait Moderasi Konten Fitnah serta Ujaran Kebencian

by Akbar
August 28, 2025
A A
Komdigi Panggil TikTok dan Meta Terkait Moderasi Konten Fitnah serta Ujaran Kebencian

TikTok dan Meta (Tangkapan Layar)

PILARadio.com – Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) akan memanggil platform media sosial TikTok dan Meta terkait maraknya konten provokatif yang beredar di internet. Pemanggilan ini dilakukan sebagai langkah serius pemerintah dalam menangani penyebaran konten disinformasi, fitnah, dan kebencian (DFK) yang dinilai dapat merusak demokrasi di Indonesia.

Wakil Menteri Komdigi, Angga Raka Prabowo, menjelaskan bahwa dirinya sudah melakukan komunikasi dengan pihak TikTok, baik di tingkat Asia Pasifik maupun Indonesia. Selain itu, komunikasi juga dilakukan dengan Meta Indonesia.

“Saya sudah menghubungi Head TikTok Asia Pasifik, Helena, dan meminta mereka datang ke Jakarta untuk membahas fenomena ini. Dengan TikTok Indonesia maupun Meta Indonesia kami juga sudah berkomunikasi,” kata Angga Raka di Jakarta, Selasa (26/8).

Konten Fitnah dan Kebencian Ancam Demokrasi

Menurut Angga, fenomena konten provokatif dan disinformasi yang beredar di platform digital semakin mengkhawatirkan. Konten DFK dinilai mampu memengaruhi opini publik hingga membelokkan aspirasi masyarakat.

“Fenomena DFK ini akhirnya merusak sendi-sendi demokrasi. Aspirasi masyarakat bisa bias ketika digiring oleh narasi rekayasa, misalnya provokasi adanya kerusuhan atau aksi anarkis yang sebenarnya tidak terjadi di lapangan,” jelasnya.

RelatedPosts :

Riset : Netizen X Paling Pintar, TikTok Duduki Peringkat Terendah

Perang TikTok dan Universal Music: Katalog Lagu Terancam Ditarik

Aturan Baru Komdigi Soal Gratis Ongkir E-commerce Tuai Pro Kontra

TikTok Hapus Lagu Taylor Swift sampai Billie Eilish dari Platformnya

Angga menegaskan, platform digital dengan dukungan teknologi kecerdasan buatan (AI) seharusnya mampu menyaring konten bermuatan fitnah dan kebencian. Menurutnya, sistem moderasi konten tidak boleh disalahartikan sebagai upaya membungkam kebebasan berekspresi.

“Penyampaian aspirasi tentu boleh, tetapi dalam koridor demokrasi yang sehat. Yang harus difilter adalah konten provokasi dan hoaks yang tidak sesuai fakta,” tegasnya.

Komdigi Tekankan Kepatuhan Platform Digital

Komdigi meminta agar seluruh platform yang beroperasi di Indonesia menaati hukum nasional. Konten yang terbukti mengandung disinformasi, fitnah, atau ujaran kebencian wajib ditindak tegas melalui sistem moderasi otomatis.

“Kami sampaikan kepada para pemilik platform untuk patuh terhadap hukum yang berlaku di Indonesia. Jika ada konten yang jelas-jelas masuk kategori DFK, maka platform wajib melakukan take down secara sistematis dan otomatis,” ujar Angga.

Moderasi Mandiri dan Sanksi Tegas

Sejalan dengan itu, Dirjen Pengawasan Digital Komdigi, Alexander Sabar, menegaskan bahwa platform media sosial berbasis user-generated content wajib memiliki mekanisme moderasi mandiri. Hal ini sesuai dengan ketentuan regulasi di Indonesia.

“Platform punya kewajiban untuk menyaring sendiri konten yang melanggar hukum. Mereka bisa melakukan filtering terhadap konten yang masuk kategori provokasi, fitnah, maupun ujaran kebencian,” kata Alexander.

Ia menambahkan, platform yang tidak mematuhi aturan moderasi konten dapat dikenakan sanksi administratif hingga pemutusan akses.

Kekhawatiran Dampak DFK bagi Bangsa

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO), Hasan Nasbi, menyoroti meningkatnya penyebaran disinformasi di dunia digital. Menurutnya, fenomena DFK kini semakin serius dan terorganisir.

“Penyebaran konten fitnah dan kebencian tidak hanya menimbulkan kegaduhan, tetapi juga berpotensi memecah belah bangsa serta menghambat pembangunan,” ujar Hasan.

Tags: KomdigiKonten FitnahMetaTikTokUajran Kebencian
Previous Post

Taylor Swift dan Travis Kelce Resmi Tunangan, Donald Trump Ikut Beri Ucapan

Next Post

Antisipasi Pelajar Ikut Demo, Polisi Lakukan Penyekatan Antisipasi Mobilisasi Pelajar Demo ke Jakarta

Related Category

Danau Toba Raih Lagi Green Card UNESCO Global Geopark 2025
MESTITAU

Danau Toba Raih Lagi Green Card UNESCO Global Geopark 2025

by Akbar
September 11, 2025

PILARadio.com - Kabar baik datang dari Sumatra Utara Geopark Kaldera Danau Toba resmi kembali mendapatkan status green card dalam keanggotaannya di...

Read more
Presiden Umumkan Reshuffle Kabinet: Budi Gunawan hingga Sri Mulyani Terseret

Presiden Umumkan Reshuffle Kabinet: Budi Gunawan hingga Sri Mulyani Terseret

September 9, 2025
Viral! Anak Sawer TikToker Rp 400 Juta, Orangtua Ajukan Refund

Viral! Anak Sawer TikToker Rp 400 Juta, Orangtua Ajukan Refund

September 8, 2025
Kecelakaan Helikopter di Kalsel: 6 Jasad Korban Ditemukan Tim SAR

Kecelakaan Helikopter di Kalsel: 6 Jasad Korban Ditemukan Tim SAR

September 4, 2025
Viral! Tren Foto Profil Pink Hijau, Ini Asal-Usul dan Cara Ikutannya

Viral! Tren Foto Profil Pink Hijau, Ini Asal-Usul dan Cara Ikutannya

September 3, 2025
Next Post
Antisipasi Pelajar Ikut Demo, Polisi Lakukan Penyekatan Antisipasi Mobilisasi Pelajar Demo ke Jakarta

Antisipasi Pelajar Ikut Demo, Polisi Lakukan Penyekatan Antisipasi Mobilisasi Pelajar Demo ke Jakarta

Tempat karaoke dieksekusi untuk dikosongkan, sementara karyawan sempat melakukan perlawanan dan berhamburan keluar

Tempat karaoke dieksekusi untuk dikosongkan, sementara karyawan sempat melakukan perlawanan dan berhamburan keluar

Persib Bandung Dikabarkan Pinjam Eliano Reijnders dari PEC Zwolle

Persib Bandung Dikabarkan Pinjam Eliano Reijnders dari PEC Zwolle

Ariana Grande Isyaratkan Pengumuman Besar Lewat Video Misterius

Ariana Grande Isyaratkan Pengumuman Besar Lewat Video Misterius

Leave Comment
TikTok Instagram Youtube Facebook

© 2010 - Premium news & magazine theme by PT. Pilar Nada Media Jl. Pilang Raya No.372, Pilangsari, Kec. Kedawung, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat 45153.

No Result
View All Result
  • HOME
  • STREAMING
  • PEMILU
  • BERINTANs
  • MESTI TAU
  • BERISIK
  • SPORT CORNER

© 2010 - Premium news & magazine theme by PT. Pilar Nada Media Jl. Pilang Raya No.372, Pilangsari, Kec. Kedawung, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat 45153.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist