PILARadio.com – Federasi Sepak Bola Bahrain meminta kepada AFC dan FIFA agar pertandingan tandang melawan Timnas Indonesia dalam lanjutan Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 digelar di luar Indonesia. Permintaan ini muncul sebagai dampak dari laga antara Bahrain dan Timnas Indonesia di Riffa yang berakhir imbang 2-2 pada Kamis (10/10). Dalam pertandingan tersebut, keputusan wasit dinilai merugikan Timnas Indonesia sehingga memicu kemarahan para fan yang kemudian menyerang akun media sosial Federasi Sepak Bola Bahrain serta akun-akun para pemainnya.
Serangan siber tersebut menimbulkan kekhawatiran bagi pihak Bahrain terkait keamanan tim nasional mereka. Pada Rabu (16/10) petang WIB, Federasi Sepak Bola Bahrain mengeluarkan pernyataan resmi yang menyatakan bahwa mereka akan meminta pemindahan lokasi pertandingan tandang melawan Indonesia ke luar Indonesia. Dalam pernyataan tersebut, mereka menegaskan bahwa keselamatan tim nasional adalah prioritas utama. Mereka menyebutkan adanya ancaman, kata-kata hinaan, dan pencemaran nama baik yang dikhawatirkan dapat membahayakan anggota tim nasional saat bertanding di Jakarta.
Federasi Bahrain menjelaskan bahwa mereka telah melaporkan perilaku-perilaku yang tidak dapat diterima tersebut kepada FIFA dan AFC. Mereka berharap agar permintaan pemindahan lokasi pertandingan ini dapat dikabulkan demi menjamin keamanan tim mereka saat bertandang ke luar negeri, terutama karena FIFA dan AFC selalu memprioritaskan keselamatan tim-tim yang berlaga dalam kompetisi internasional.
Laga kandang Timnas Indonesia melawan Bahrain tetap dijadwalkan berlangsung pada 25 Maret 2025. Namun, keberlanjutan laga tandang di Jakarta kini bergantung pada keputusan dari FIFA dan AFC mengenai permintaan Bahrain.
