CIREBON, PILARadio – Kantor Perum Bulog Cabang Cirebon, Jawa Barat, memastikan stok beras menjelang Ramadhan 2025 aman. Bulog Cirebon juga terus melakukan upaya penyerapan beras petani guna memastikan ketersediaan tetap terjaga.
Cadangan stok beras sekitar 72 ribu ton yang tersimpan di gudang Bulog Cirebon dipastikan aman selama Ramadhan bahkan hingga akhir tahun depan.
Kepala Perum Bulog Cirebon, Ramajon Purba, mengatakan stok yang ada tidak mengalami banyak pergerakan karena pemerintah untuk sementara menghentikan pengaluran bantuan pangan.
Program stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) juga rencananya tidak akan disalurkan dalam waktu dekat.
Selain itu, stok yang tersedia juga diperkuat dengan masuknya musim panen pada akhir Februari 2025. Bulog Cirebon juga terus melakukan upaya penyerapan beras petani guna memastikan ketersediaan tetap terjaga.
“Stok beras 72 ribu ton dipastikan aman hingga akhir tahun depan, kecuali ada instruksi penyaluran dari pemerintah. Penyaluran bantuan pangan dan SPHP dihentikan sementara. Panen di Pulau Jawa sudah dimulai di beberapa daerah, dengan Jawa Tengah dan Banten lebih awal, sementara Jawa Barat diperkirakan mulai dalam beberapa pekan. Bulog optimistis dapat menjaga stabilitas pasokan dan harga beras, serta memastikan ketersediaan beras bagi masyarakat menjelang Ramadhan,” ujar Kepala Perum Bulog Cirebon, Ramajon Purba.
Tercatat selama 2024 kemarin, Perum Bulog Cirebon berhasil merealisasikan penyerapan beras sebanyak 102 ribu ton. Jumlah tersebut mencapai sekitar 200 persen dari target awal sebesar 46 ribu ton.
