PILARadio.com – Kasus perundungan di SMA Binus International School Serpong melibatkan tidak hanya putra Vincent Rompies, tetapi juga anak eks anggota DPR RI. Insiden ini terkuak melalui sebuah utas di media sosial yang menjadi viral dan ramai diunggah ulang oleh warganet.
Pelaku perundungan, yang tergabung dalam kelompok yang disebut “geng tai”, disebut berjumlah delapan orang. Salah satu dari mereka diduga merupakan anak dari eks anggota DPR RI yang juga mantan penyiar televisi.
Warganet bereaksi dengan menandai akun media sosial eks anggota DPR RI tersebut, meminta konfirmasi terkait berita tersebut. Sebuah unggahan menampilkan daftar pelaku dan tindakan yang mereka lakukan kepada korban, mulai dari pemukulan hingga ancaman membunuh.
Akun media sosial @gengtaibinus juga mengunggah foto anggota geng dan nama lengkap diduga pelaku perundungan. Namun, beberapa warganet menyatakan bahwa salah satu dari mereka tidak terlibat dalam perundungan dan tidak didiskors oleh pihak sekolah.
Kepolisian telah menerima laporan terkait kasus perundungan ini. Menurut informasi yang beredar, terdapat geng yang telah berlangsung selama sembilan generasi di sekolah tersebut, dengan nama “Geng Tai” yang dikendalikan oleh seorang senior kelas 12 yang disebut sebagai Agit.
Geng ini menawarkan berbagai keuntungan kepada anggotanya, termasuk uang, tempat parkir kendaraan, dan status hierarki yang tinggi. Siswa yang tidak menjadi bagian dari geng ini sering menjadi korban perundungan dan kekerasan.
Kasus perundungan di sekolah merupakan masalah serius yang terus meningkat di Indonesia. Pengamat pendidikan menekankan perlunya tindakan serius dari pemerintah untuk mengatasi fenomena ini dan membangun sistem yang efektif untuk pencegahan dan penindakan kasus perundungan di satuan pendidikan.