CIREBON, PILARadio – Ribuan warga Kecamatan Gunungjati, Kabupaten Cirebon membanjiri agenda tahunan Karnaval Budaya Cirebonan yang digelar atas kolaborasi sukarelawan episentrum Ganjaran Buruh Berjuang (GBB) dan warga Cirebon.
Para pendukung Ganjar Pranowo itu bersama ribuan warga melakukan pawai kebudayaan dengan beragam kesenian khas Cirebon, yang dipadukan dengan kreativitas warga dalam menyambut karnaval tersebut.
Ketua Umum GBB Lukman Hakim mengatakan kegiatan tersebut sengaja dilakukan di perkampungan buruh nelayan yang berada di Desa Mertasinga, Kecamatan Gunungjati, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat untuk menarik simpati masyarakat setempat yang mayoritas nelayan.
“Kami bekerja sama dengan warga di Mertasinga yang kebanyakan pekerja di sektor nelayan banyak buruh nelayan, kami kerja sama tahunan merayakan tradisi tahunan untuk mensyukuri nikmat dan hidayah dari leluhur kita, dari Tuhan Yang Maha Esa,” ujar
Adapun kebudayaan Cirebon yang ditampilkan dalam pawai tersebut antara lain pakaian adat, musik daerah Cirebonan, hingga karya seni dari para warga Cirebon yang diarak keliling desa sejauh 7 kilometer.
Karnaval Budaya Cirebonan dari kolaborasi GBB dan ribuan warga Gunungjati tahun ini pun disebut-sebut menjadi karnaval yang paling meriah pascapandemi Covid-19.
“Tadi kami berkeliling di seluruh desa, kami melewati sekitar 7 kilometer lebih kami disambut warga di kiri kanan untuk berdoa bersama demi kesejahteraan rakyat ke depan,” ucap Lukman.
Dengan terselenggara begitu meriahnya karnaval tersebut, mengharapkan warga Cirebon dapat lebih peduli terhadap kelestarian budaya dan kesenian Nusantara, terutama budaya dan kesenian khas Cirebon.