PILARadio.com – Rapper terkenal Jay-Z menggugat seorang perempuan yang sebelumnya menuduhnya melakukan pemerkosaan, namun pada Februari lalu mencabut tuduhan tersebut. Dalam gugatannya yang diajukan di pengadilan federal Alabama, Jay-Z menuduh bahwa perempuan itu dipaksa untuk membuat tuduhan palsu terhadapnya. Dia menyebut kasus ini sebagai bagian dari konspirasi jahat yang bertujuan untuk memerasnya dan merusak reputasinya. Jay-Z menegaskan bahwa tuduhan yang tidak berdasar ini telah merusak kehidupannya baik secara pribadi maupun profesional.
Tuduhan tersebut bermula pada Oktober dan Desember 2024, ketika perempuan yang tidak disebutkan namanya itu menggugat Jay-Z dan rekannya, Sean ‘Diddy’ Combs. Dia mengklaim keduanya memperkosa dirinya setelah acara MTV Music Awards 2000, saat dia masih berusia 13 tahun. Meski kedua musisi tersebut membantah keras tuduhan itu, kasus ini sempat menjadi sorotan publik. Namun, pada Februari 2025, perempuan tersebut mencabut tuduhannya dan mengakui bahwa dia dipaksa untuk menyebarkan klaim palsu tersebut.
Dalam gugatannya, Jay-Z juga menuduh pengacara perempuan tersebut, Tony Buzbee dan rekannya David Fortney, terlibat dalam merancang gugatan palsu terhadapnya. Buzbee, yang dikenal luas karena mewakili puluhan korban pelecehan seksual dan pemerasan terhadap sejumlah selebritas, disebut Jay-Z mengetahui bahwa tuduhan itu tidak berdasar, namun tetap melanjutkan gugatan. Jay-Z menilai bahwa tindakan ini merupakan upaya untuk memanfaatkan situasi dan mencari keuntungan dengan cara yang merugikan dirinya.
Selain itu, Jay-Z mengklaim bahwa akibat dari tuduhan tersebut, dirinya mengalami kerugian finansial yang sangat besar. Dia menyatakan bahwa tuduhan palsu itu telah menyebabkan kerugian hingga $20 juta per tahun bagi perusahaan miliknya, Roc Nation. Sebagai seorang mogul musik dan pengusaha, kehilangan pendapatan sebesar itu jelas berdampak pada bisnis dan kariernya. Tak hanya masalah finansial, Jay-Z juga menekankan bahwa kasus ini menimbulkan masalah emosional yang signifikan, terutama untuk keluarganya, termasuk anak-anaknya.
Dengan gugatan ini, Jay-Z berharap dapat membersihkan namanya dan meminta pertanggungjawaban terhadap mereka yang terlibat dalam kasus ini. Gugatan tersebut menjadi langkah hukum yang serius bagi rapper yang telah lama dikenal di dunia hiburan dan bisnis. Tuduhan pemerkosaan yang akhirnya dicabut ini, meskipun tidak terbukti, telah meninggalkan dampak besar pada reputasi dan kehidupan pribadi Jay-Z, yang kini berusaha memulihkan dirinya dan keluarganya dari tekanan yang ditimbulkan oleh kasus ini.