PILARadio.com – Konser gratis Lady Gaga di Pantai Copacabana, Rio de Janeiro, Brasil, pada Sabtu malam (3/5), diduga menjadi target rencana serangan bom oleh kelompok ekstremis. Kepolisian Brasil menangkap dua orang yang diduga terkait dengan ancaman tersebut, namun konser tetap berlangsung aman dan spektakuler di hadapan lebih dari 2,5 juta penonton. Acara ini menjadi salah satu pertunjukan terbesar dalam karier Lady Gaga dan menarik perhatian global.
Marselino Ferdinan tampil impresif saat menjalani debut di Divisi Championship Liga Inggris bersama Oxford United saat menghadapi Swansea City. Dalam laga yang berakhir imbang dramatis 3-3 di Stadion Swansea, Marselino menunjukkan performa menjanjikan meski hanya bermain selama 18 menit.
Sementara antusiasme penggemar membanjiri kawasan pantai, otoritas keamanan Brasil telah bergerak cepat sebelum konser dimulai. Dua terduga pelaku ditangkap dalam operasi yang dirahasiakan publik untuk menghindari kepanikan. Juru bicara Lady Gaga mengungkapkan bahwa sang artis baru mengetahui dugaan ancaman ini melalui media pada keesokan harinya, dan tidak menerima pemberitahuan resmi sebelumnya dari pihak berwenang.
Dari hasil investigasi, kelompok yang diduga merancang serangan diketahui menyebarkan ujaran kebencian terhadap komunitas LGBTQ+ dan konten kekerasan secara daring. Mereka bahkan menyamar sebagai penggemar Lady Gaga atau “Little Monsters” untuk menjangkau dan memengaruhi remaja. Rencana serangan disebut mencakup penggunaan bahan peledak rakitan dan bom molotov sebagai bagian dari “tantangan kolektif” di media sosial. Dalam penggerebekan di 15 lokasi, polisi menyita perangkat elektronik meski tak menemukan bahan peledak fisik.
Kedua pelaku yang ditangkap terdiri dari seorang pria dewasa yang diyakini sebagai pemimpin kelompok di negara bagian Rio Grande do Sul dan seorang remaja di Rio de Janeiro. Meski mereka dikenai tuduhan berbeda, termasuk kepemilikan senjata ilegal dan distribusi pornografi anak, keterlibatan langsung dalam rencana pengeboman masih dalam penyelidikan. Pihak berwenang menekankan bahwa bukti digital mendukung dugaan kuat bahwa aksi teror memang direncanakan.
Terlepas dari ancaman yang terjadi di balik layar, konser tetap berjalan lancar dan penuh energi. Lady Gaga dalam unggahan Instagram-nya menyampaikan rasa syukur dan kekagumannya terhadap sambutan hangat dari penggemar Brasil, tanpa menyinggung isu keamanan. Ia menyebut momen tersebut sebagai salah satu pengalaman paling emosional dalam hidupnya. Keberhasilan penyelenggaraan konser ini juga menyoroti efektivitas koordinasi antara penyelenggara dan aparat keamanan dalam menjaga keselamatan jutaan penonton di tengah potensi bahaya.
