CIREBON, PILARadio – Badan Penanggulangan Bencana Kota Cirebon masih melakukan distribusi air bersih. Hal tersebut dilakukan meskipun tidak memperpanjang masa siaga kekeringan dan kebakaran hutan.
Hingga kini, masyarakat Kelurahan Argasunya masih membutuhkan air bersih.
https://www.instagram.com/reel/Czqqvy-S6Ld/?igshid=MzRlODBiNWFlZA==Kepala Pelaksana BPBD Kota Cirebon, Andi Wibowo menjelaskan, Sekali pun sudah beberapa kali turun hujan, kebutuhan air warga masih belum tercukupi.
Bahkan, sumur artesis yang dibuat oleh pemerintah daerah masih belum bisa memenuhi kebutuhan air warga.
Andi menyebut, hingga kini, sebanyak 154 ribu liter air bersih sudah didistribusikan ke lima RW di kelurahan Argasunya.
“Sekali pun hujan sudah beberapa kali turun namun sumur-sumur warga, termasuk sumur artesis yang dibuat oleh pemerintah daerah masih belum bisa memenuhi kebutuhan air warga” katanya beberapa hari lalu.
Tak hanya itu, BPBD Kota Cirebon juga telah memetakan sejumlah titik yang berstatus rawan banjir.
Adapun diantaranya tersebar di di Kelurahan Kalijaga, Kelurahan Pekiringan dan di sepanjang pesisir.
Sedangkan titik banjir pasang air laut, Andi menyebut, ada di Kelurahan Kasepuhan dan Lemahwungkuk.