KUNINGAN, PILARadio – Seperti inilah kuda-kuda yang berada di Taman Kota Kuningan, Jawa Barat, dihiasi dengan warna-warni agar menarik perhatian masyarakat. Setidaknya terdapat 13 kuda hias dan 13 kereta kuda yang dijajakan di setiap sudut taman.
Ada dua jenis kuda yang menjadi pilihan untuk ngabuburit, yaitu kuda tunggang dan kereta kuda, yang berbeda dari yang biasanya. Di Taman Kota dan Taman Cilimus Kuningan, keduanya dihias dengan indah lengkap dengan perlengkapan, agar lebih menarik bagi warga terutama anak-anak.
Tarif menunggang kuda hias bagi anak-anak adalah 15 ribu rupiah dan 20 ribu rupiah untuk orang dewasa per kepala. Sedangkan untuk naik delman istimewa, dikenakan biaya sebesar 10 ribu rupiah per orang, dengan maksimal kapasitas 4 orang. Jarak keliling taman diperkirakan sejauh 300-500 meter.
Kehadiran kuda hias dan delman istimewa ini bukan hanya saat bulan Ramadhan saja. Namun, pemilik atau kusirnya memanfaatkan momen bulan suci ini untuk meningkatkan pendapatan. Omzet mereka meningkat dua kali lipat dibandingkan hari biasa, terutama menjelang Lebaran, di mana banyak pengunjung rela antre.
Salah satu warga mengungkapkan bahwa hampir setiap hari ia mengajak anak dan istrinya naik delman istimewa ini. Selain berada di pusat kota, lokasi tersebut berdekatan langsung dengan Masjid Agung dan Pasar Tradisional.
Adanya kuda-kuda hias di pusat kota Kuningan menjadi tujuan warga untuk menunggu waktu berbuka puasa, yang dikenal dengan istilah “ngabuburit” bareng kuda Kuningan.