CIREBON, PILARadio – Alun – alun Pataraksa semestinya menjadi salah satu ruang terbuka hijau yang ramah dan nyaman bagi warga untuk rekreasi, olahraga dan aktivitas luar ruang lainnya. Hal ini menjadi terkendala, ketika salah satu konstruksi bangunannya ambruk.
Pemerhati budaya dan sejarah, Prabu Diaz menuturkan, untuk pembangunan konstruksi kearifan lokal, tidak bisa sembarangan apalagi sampai asal – asalan. Karena sebuah bangunan memiliki nilai sejarah dan makna filosofi.
Oleh karena itu, pihaknya juga meminta kepada pihak terkait untuk melakukan pengawasan serta peninjauan kembali agar fasilitas umum yang dibangun dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
kepada masyarakat untuk menjaga fasilitas umum dengan baik, diantaranya adalah dengan membuang sampah pada tempatnya dan tidak mencorat – coret tembok atau konstruksi bangunan yang sudah baik
“Kami menghimbau kepada masyarakat untuk menjaga keindahan dan kebersihan Alun – alun yang sudah dibangun. Caranya adalah dengan membuang sampah pada tempatnya dan tidak melakukan vandalisme , ” pungkasnya.
