KUNINGAN, PILARadio – Pohon berukuran besar tumbang menutup jalan nasional Kuningan-Cirebon, Jawa Barat, Kamis dini hari, setelah diguyur hujan deras. Akibat pohon tumbang, jalan tidak bisa dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat. Beruntung, kejadian pohon tumbang tidak menimbulkan korban.
Jalan nasional Kuningan-Cirebon, Jawa Barat, tertutup pohon tumbang berukuran besar di Jalan Raya Sampora, Kabupaten Kuningan, pada Kamis dini hari sekitar pukul 01.00.
Petugas Damkar, yang dibantu polisi yang tiba di lokasi, langsung melakukan evakuasi pohon tumbang dengan gergaji mesin. Namun, pohon tumbang yang berukuran dengan diameter satu setengah meter dan tinggi 10 meter menyulitkan petugas untuk mengevakuasi pohon tersebut. Pohon tumbang besar melintang di jalan, sehingga jalan tidak bisa dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat.
Salah satu sopir truk tronton bermuatan semen mengatakan bahwa dirinya sudah menunggu hampir lima jam akibat pohon tumbang. Rencananya, ia akan mengirim barang dari Palimanan ke Ciamis Banjar. Sebelumnya, ada dua pohon tumbang di jalan, sehingga dirinya terpaksa menunggu sampai proses evakuasi selesai.
“Ini pohon tumbang dari jam setengah 10 malam nah jam setengah 11 sudah dievakuasi pohon tumbangnya pas kebetulan lewat taunya tumbang lagi. Rencana saya mau ke Banjar, Ciamis awalnya dari Palimanan angkut semen” Ujar Sopir Truk, Amad
Kepala Damkar Kuningan mengatakan bahwa pohon tumbang terjadi setelah adanya laporan warga yang menyebutkan jalan nasional Kuningan-Cirebon tertutup pohon tumbang. Beruntung, saat kejadian, tidak ada kendaraan yang melintas sehingga tidak ada korban.
“Sekitar jam 1 kita menerima laporan adanya pohon tumbang di Jalan Provinsi Kuningan – Cirebon. Untuk penanganan awal kita agak kesusahan dikarenakan ukuran pohon yang besar yang kita bawa alat pemotong yang kecil. Untuk yang terdampak dari peristiwa ini ada 1 rumah yang tertimpa pohon” Ujar Kepala Damkar Kuningan, Andri Arga Kusuma
Hingga saat ini, proses evakuasi pohon tumbang masih dilakukan. Kendaraan roda dua maupun empat dialihkan ke jalur alternatif Caracas dan Mandirancan.