CIREBON, PILARadio – Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia atau P2MI melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Minggu siang. Dalam kunjungannya, Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia atau P2MI mendatangi rumah salah satu mantan pekerja migran. Bahkan, Menteri P2MI juga turut mendukung usaha purna PMI yang memanfaatkan metode pemasaran digital melalui live streaming di marketplace.
Didampingi sejumlah staf kementerian, Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia atau P2MI, Abdul Kadir Karding, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Minggu siang. Menteri Perlindungan Pekerja Migran ini mendukung kegiatan kewirausahaan purna PMI di Desa Kebon Turi, Kecamatan Arjawinangun, Kabupaten Cirebon. Bahkan, dalam kunjungannya, Menteri P2MI juga ikut merasakan pengalaman berjualan online melalui live streaming untuk memberikan pesan agar purna PMI yang berwirausaha harus mengikuti perkembangan zaman melalui pemasaran digital.
Sebab, pemanfaatan teknologi ini mampu meningkatkan penjualan hingga 90 persen dengan omzet ratusan juta rupiah per bulannya melalui metode manajemen modern.
Selain itu, Menteri P2MI juga menyerap masukan dari Asosiasi Purna Pekerja Migran Indonesia untuk mengembangkan pemberdayaan purna PMI, dan meminta agar mereka membentuk badan usaha atau koperasi sebagai wadah kolaborasi dan penguatan ekonomi purna migran.
“Setelah saya melihat lebih dekat potensi purna ini sangat luar biasa karena bisa membangun usaha yang sangat membanggakan dan membantu perekonomian masyarakat kedepan saya minta untuk membuat badan usaha atau koperasi untuk membantu seluruh purna-purna dilibatkan dalam hal pemberdayaan.” Ujar Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia, Abdul Kadir Karding.
Menteri P2MI berharap kesuksesan purna PMI asal Cirebon ini bisa diikuti oleh purna PMI lainnya.