CIREBON, PILARadio – Sebuah bangunan Sekolah Negeri Satu Talun, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, yang terdiri dari dua ruang, Selasa pagi ambruk. Dua ruangan yang ambruk ini diduga akibat hujan deras yang terjadi beberapa hari terakhir. Akibatnya, tujuh siswa mengalami luka berat di bagian kepala dan tubuh akibat tertimpa bangunan, sehingga harus dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis. Tujuh siswa yang mengalami luka berat dibawa ke rumah sakit, sementara tiga siswa lainnya yang mengalami luka ringan dibawa ke puskesmas terdekat.
Ambruknya dua lokal bangunan SMPN 1 Talun ini terjadi saat para siswa tengah mengikuti kegiatan remedial. Seketika, bangunan yang beratap baja ringan tersebut mendadak ambruk dan menimpa siswa-siswa di dalamnya. Para siswa umumnya mengalami luka di bagian kepala dan tubuh yang terjepit reruntuhan.
“Pukul 08.15 terdengar suara gemuruh tanpa angin. Semua guru keluar dan awalnya mengira hanya satu ruangan yang ambruk, ternyata dua ruangan, termasuk ruang komputer. Dari sepuluh orang, enam terluka, dua dilarikan ke rumah sakit dan dua ke puskesmas, dengan luka di kaki dan tubuh.” Ujar Kepala SMPN 1 Talun, Sunarto
Polisi yang mendapati laporan tentang sekolah ambruk, bergerak cepat melakukan olah TKP dan penyelidikan penyebab ambruknya bangunan.
“Kami dapat informasi dari Polsek Talun terjadi musibah ada gedung di SMPN 1 Talun ambruk. Kejadian diketahui hari selasa pukul 8 pagi. Begitu peristiwa terjadi Polsek Talun langsung segera menuju ke lokasi untuk mengamankan TKP dan mengevakuasi korban” Ujar Kasatreskrim Polresta Cirebon, Kompol Siswo
Diketahui, bangunan tiga lokal ruangan tersebut belum lama dilakukan renovasi pada tahun 2021, dengan pondasi atap menggunakan baja ringan.